Organisasi dan Arsitektur Komputer
1.1Pengenalan
konsep dasar komputer
1.1.1.Pengertian
dasar komputer
Konsep awal terciptanya komputer adalah sebagai alat
hitung. Istilah komputer diambil dari bahasa latin computare yang artinya
menghitung, jika dalam bahasa inggris to compute, yang artinya juga sama yaitu
menghitung.
Secara
umum komputer dapat diartikan sebagai alat elektronika yang bekerja secara
koordinasi dan integrasi berdasarkan program, dapat menerima masukan berupa
data yang diproses didalam suatu sistem dan dikeluarkan dalam bentuk informasi.
Untuk
lebih memahami konsep komputer anda bisa perhatikan struktur organisasi
komputer disamping dan berikut penjelasannya :
1.
Input Device (Alat Masukan)
Adalah
perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data atau
perintah ke dalam komputer
2.
Output Device (Alat Keluaran)
Adalah
perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai
hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke
monitor), ataupun berupa suara.
3.
I/O Ports
Bagian
ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. Peralatan
input dan output di atas terhubung melalui port ini.
4.
CPU (Central Processing Unit)
CPU
merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional,
yaitu: ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU
(Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.
5.
Memori
Memori
terbagi menjadi dua bagian yaitu memori internal dan memori eksternal. Memori
internal berupa RAM (Random Access Memory) yang berfungsi untuk menyimpan
program yang kita olah untuk sementara waktu, dan ROM (Read Only Memory) yaitu
memori yang haya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat
komputer pertama kali dinyalakan.
6.
Data Bus
Adalah
jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada
suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka
jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat.
Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya
bidirectional, artinya CPU dapat membaca dan menirma data melalui data bus ini.
Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 jalur paralel.
7.
Address Bus
Digunakan
untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada
jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca.
Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32 jalur paralel.
8.
Control Bus
Control
Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address
Bus. Terdiri atas 4 samapai 10 jalur paralel.
untuk modul lengkapnya dapat di unduh disini
terima kasih telah berkunjung ke blog saya semoga ilmu yang didapat bermanfaat amin....
0 komentar:
Posting Komentar